Elok si bunga tanjung
Mekar di dalam taman
Elok budi bauntung
Pahlawan dalam kenangan
Serumpun Tanah Melayu
Pulau Pandan Angsana dua
Ikat simpul kita bersatu
Negri Banjar tanah pusaka
Koreografer : Arsyad Indradi
Penata Tari : Aprina Indradi, S.Sn
Mekar di dalam taman
Elok budi bauntung
Pahlawan dalam kenangan
Serumpun Tanah Melayu
Pulau Pandan Angsana dua
Ikat simpul kita bersatu
Negri Banjar tanah pusaka
Koreografer : Arsyad Indradi
Penata Tari : Aprina Indradi, S.Sn
Ratu Zaleha putri Sultan Muhammad Seman cucu Pangeran Antasari, adalah pahlawan wanita Banjar pewaris terakhir perang Banjar 1905. Dengan semangat Haram Manyarah Waja Sampai Kaputing, Ratu Zaleha bersama pasukannya mengusir penjajah Belanda dan mempertahankan Benteng Manawing dan Tambang Batu Bara Oranje Nassau. Ratu Zaleha dianggap macan wanita yang tidak mau tunduk kepada Belanda. Perang berjalan 5 tahun. Sedang fisik Ratu Zaleha sudah menurun, dan karena kuatnya serangan Belanda maka Benteng itu dapat direbut oleh Belanda. Ratu Zaleha diasingkan ke Bogor tahun 1906. Perjuangan Ratu Zaleha mencatat sejarah dan menjadi simbol tokoh emansipasi wanita Tanah Banjar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar